22
Jan

Cerita Secangkir Kopi

Secangkir kopi ternyata memiliki kisah yang sangat besar dibanding cangkir kopi yang kita gunakan. Kopi yang kita kenal biasanya terdapat dua jenis yaitu robusta atau arabika. namun selain dari dua jenis tersebut kopi juga bisa berasal dari tiga benua yang memproduksi kopi dan memiliki ciri khas masing-masing. Kopi dari asia-pasifik memiliki karakter kopi yang pedas, kopi dari Afrika memiliki rasa yang pahit, dan kopi dari Amerika Latin memiliki rasa yang cenderung manis. rasa tersebut dipengaruhi oleh berbagai hal bisa dari ketinggian, kelembaban udara, dan tekstur tanah.

Selain dari jenis kopinya dalam cara penyajian kopi memiliki sebuah kisah lagi, dalam penyajian kopi kita bisa meroasting atau memanggang biji kopi tersebut. dalam tekniknya kopi bisa dipagang dalam keadaan medium rare ataupun rare. yang membedakan antara kedua hal tersebut adalah lamanya roasting yang dilakukan. lalu setelah itu kopi bisa dihaluskan terlebih dahulu atau grinding, untuk menggiling kopi kita bisa mendapatkan hasil dengan jenis tekstur kopi fine yaitu kondisi halus, medium yaitu kondisi sedang, dan coarse dalam kondisi halus.

setelah dihaluskan kopi dapat disajikan dengan kondisi air dibawah suhu didih atau 80 drajat celcius hingga 88 drajat celcius. hal tersebut dilakukan agar karakter kopi lebih terasa. teknik penyajian kopi atau brewing. bisa menggunakan berbagai alat ada aeropress atau v60, dan lain-lain. selain dari proses pembuatan hingga penyajian ternyata kopi memiliki cerita yang jauh lebih luas.

Tanaman kopi dapat tumbuh di beberapa wilayah, kopi bahkan menjadi suatu kebanggan orang Indonesia. banyak jenis kopi yang sudah mendunia. kopi-kopi tersebut sangat dinikmati oleh seluruh orang di dunia bagi yang suka meminum kopi. singkatnya kopi Indonesia memiliki identitas dan reputasi yang sudah diakui dunia dan kita harus berbangga akan hal itu. (JB)